Treble Winners For Internazionale Milan

YupZ...

Mimpi itu akhirnya jadi kenyataan...
Juara liga Champions 2009/2010 akhirnya berhasil direbut oleh Inter Milan. Wakil italia ini berhasil mewujudkan mimpinya setelah penantian panjang selama 45 tahun sejak terakhir meraih juara pada tahun 1964/1965. Dan yang menjadi lebih spesial lagi dimusim ini bagi Inter adalah keberhasilannya meraih Treble Winners atau meraih 3 trofi sekaligus dalam satu musim. Sebelumnya Inter telah berhasil menjuarai Piala Italia (Coppa Italia), dan juga berhasil meraih Scudetto secara 5 kali beruntun. Keberhasilan Inter musim ini juga menjadikan Inter mencetak sejarah baru di Italia sebagai klub pertama yang berhasil meraih 3 juara sekaligus dalam satu musim. Inter juga mencetak sejarah sebagai klub ke-6 yang berhasil meraih treble winners. Inter Milan mengikuti jejak Celtic (1967), Ajax Amsterdam (1972), PSV Eindhoven (1988), Manchester United (1999), dan Barcelona (2009) yang pernah meraih Treble Winners.

Siapakah yang menjadi pahlawan bangkitnya Inter Milan di musim 2009 / 2010 ini? Mungkin yang paling tepat adalah jose mourinho (morinho). Tangan dingin sang pelatih yang bergaya arogan ini mampu memberi kemenangan beruntun kepada inter, walaupun inter tidak dijagokan pada liga Champions ini tapi ia mampu menepis anggapan orang-orang tentang inter hanyalah pelengkap di liga Champions. Pada pertandingan final liga Champions, milito yang memiliki nama lengkap Alberto Diego Milito berhasil memasukkan 2 gol dengan hasil akhir 2-0, kemenangan untuk inter milan.

Gol pertama milito terjadi di babak pertama, pemain yang ramah ini membuat bayern munich atau bayern munchen terdiam. Pada babak kedua, bayern meningkatkan serangan dengan memasukkan klose, bertubi-tubi serangan datang dari bayern, tapi ketangguhan lucio dan lainnya tidak mampu ditembus oleh robben dan pemain bayern munchen lainnya.

Karena terlalu bermain offensive, inter berhasil memanfaatkan kelengahan bayern. Serangan cepat datang dari sektor kiri, ketika bola telah sampai di kaki milito, milito lalu tidak membuang kesempatan tersebut. Gol cantik pun terjadi setelah milito mengecoh pemain belakang bayern, 2-0 untuk inter milan.

Setelah gol tersebut, permainan bayern melemah dan penuh emosi. Van Bomel yang bertindak sebagai kapten seperti sudah kehabisan akal untuk menembus pertahanan inter. Terlihat jose mourinho benar-benar mengatur pertahanan inter hingga menjadi sangat solid. Hasil 2-0 tetap untuk inter hingga wasit meniup peluit tanda akhir pertandingan, zanetti pun mengangkat piala Champions yang telah lama mereka nantikan.

Namun sayangnya satu kabar yang cukup dilematis harus Inter terima setelah kehilangan the spesial one. Sang pelatih Jose mourinho memastikan diri untuk meniggalkan Inter setelah prestasi yang ia raih ini. Kepergiaanya memang meninggalkan kenangan yang manis bagi Inter. Ia telah mencatatkan namanya sebagai bagian dari sejarah besar klub yang berasal dari Kota Milan ini.

Oke...
Maju terus buat Inter....
Untuk para Interisti, ayo kita dukung terus klub kesayangan kita ini....

Bravo Inter... bravo sepakbola Indonesia...